BANGKA SELATAN — Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menggelar acara penghargaan bagi instansi yang berhasil dalam pengelolaan kearsipan internal. Acara yang berlangsung di Halaman Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Bangka Selatan ini dihadiri oleh kepala dinas di lingkungan Pemkab Bangka Selatan dan peserta senam dari berbagai instansi.
Pj. Sekda Bangka Selatan, Haris Setiawan, menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan di bidang kearsipan.
“Untuk meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan bidang kearsipan, Pemkab Bangka Selatan melalui dinas terkait secara berkala telah melakukan pembinaan kepada seluruh OPD, sekolah, dan desa di Bangka Selatan. Tujuannya tentu agar tingkat pengelolaan kearsipan di masing-masing instansi/lembaga tersebut berjalan baik. Pada akhirnya sistem administrasi juga berjalan dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Haris Setiawan menambahkan, “Penilaian dan evaluasi untuk melihat implementasi standar pengelolaan kearsipan yang sudah diterapkan juga dilakukan. Bertepatan dengan peringatan Hari Perpustakaan Nasional ke-44 ini, kami memberikan apresiasi penghargaan kepada tiga instansi OPD terbaik dalam hal penataan dan pengelolaan kearsipan internal Tahun 2024. Kami mengucapkan selamat kepada Kecamatan Toboali, Dinas Komunikasi dan Informatika serta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.”
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bangka Selatan, Yuri Siswanto, turut mengucapkan rasa terima kasih atas penghargaan yang diterima oleh dinasnya.
“Alhamdulillah, kami menyampaikan terimakasih atas penghargaan yang diberikan kepada dinas kami. Mudah-mudahan ke depan penataan dan pengelolaan kearsipan Dinas Kominfo sendiri semakin baik,” ungkapnya pada selasa (21/05/2024).
Yuri Siswanto juga menyoroti transformasi dalam pengelolaan kearsipan yang kini beralih ke sistem digital.
“Kami menyadari sebagai dinas yang mengawal implementasi pemerintahan berbasis elektronik, pengelolaan kearsipan saat ini telah bertransformasi ke dalam bentuk sistem informasi digital. Dulu kearsipan sangat identik dengan berkas dan dokumen yang menumpuk dalam rak dan ruang arsip. Namun sekarang bentuk tersebut mulai tereliminasi dan berubah menjadi sistem kearsipan digital sehingga lebih efisien,” tambahnya.
Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi instansi lainnya untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan kearsipan di Kabupaten Bangka Selatan.